Tujuan Paul Pogba Jika Hengkang Dari Manchester United
Granvillegranville.com – Paul Pogba saat ini masih berstatus pemain Manchester United. Meski begitu, masa depan sang pemain di klub masih terus diselubungi spekulasi.
Pogba bergabung kembali dengan Setan Merah dengan harga 105 juta euro pada tahun 2016 lalu. Selama memperkuat the Red Devils, pria berdarah Prancis tersebut cukup akrab dengan kritikan.
Mantan pemain Juventus itu belum mampu menunjukkan performa terbaiknya di Old Trafford. Selain itu, Pogba juga banyak diganggu cedera.
Pada musim ini, Pogba mendapat kesempatan bermain yang lebih sedikit. Pogba hanya mampu bermain selama 90 menit penuh sebanyak dua kali di musim ini.
Baru-baru ini, Pogba memberikan isyarat bahwa dirinya sedang tidak bahagia di Manchester United. Hal itu membuat isu Pogba bakal pindah kembali mengemuka.
Berikut ini 3 destinasi potensial bagi Pogba jika ia memang memutuskan hengkang dari Manchester United seperti dilansir The Hard Tackle.
Juventus
Sejak kembali ke Manchester United, Pogba masih sering dikaitkan dengan Juventus. Bianconeri disebut-sebut ingin merekrut kembali juara Piala Dunia itu, mengingat mereka punya masalah dengan kreativitas dalam beberapa musim terakhir.
Masalah kreatif yang sama masih tetap ada di era kepemimpinan Andrea Pirlo dan pelatih asal Italia itu sangat ingin bersatu kembali dengan mantan rekan setimnya di Turin. Laporan mengatakan Pirlo bermimpi menambahkan Pogba ke skuadnya di Juventus.
Pemain berusia 27 tahun itu sebelumnya pernah menyebut Turin sebagai rumahnya. Namun, dampak pandemi virus korona bisa menghambat prospek Bianconeri untuk memulangkan Pogba.
Real Madrid
Real Madrid memutuskan untuk tidak membeli pemain di musim panas. Setelah menjalani start yang lambat pada musim 2020/21, sepertinya mereka perlu meningkatkan kekuatan skuadnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, lini tengah Real Madrid bisa dibilang sangat solid dengan Casemiro, Luka Modric dan Toni Kroos. Masuknya Federico Valverde juga Zinedine Zidane tidak punya keluhan. Tapi, setelah dilihat lebih dekat, kebutuhan untuk memperkuat lini tengah sngat kuat.
Isco akan dijual cepat atau lambat dan Modric sudah tidak muda lagi. Jadi, tidak mengherankan kalau Real Madrid mencoba memboyong Pogba dari Manchester United, terutama dengan sang pemain berkali-kali mengungkapkan keinginannya untuk bermain di bawah Zidane.
PSG
Di PSG, Thomas Tuchel mendapat kehormatan untuk melatih beberapa pemain bintang. Tetapi pada saat yang sama, ada beberapa lubang besar dalam skuadnya yang perlu ditutup jika juara Ligue 1 itu ingin memenangkan Liga Champions.
Opsi lini tengah Tuchel saat ini lebih condong berkarakter bertahan daripada kreatif. Akibatnya, manajer PSG sering kali harus sangat bergantung pada pemain seperti Neymar dan Angel Di Maria untuk menciptakan kreativitas.
Itu semua bisa berubah dengan kedatangan Pogba, yang bisa menambah banyak dinamisme di lini tengah PSG. Pogba juga bisa bereuni kembali dengan mantan gelandang Manchester United Ander Herrera di Parc des Princes.